Site icon SEMBILAN NEWS

Cak Imin Beber Kabar Terbaru soal Kapten Timnas AMIN

Cak Imin-atau Muhaimin Iskandar sebagai Cawapres Koalisi Indonesia Perubahan, membeberkan kabar terbaru soal Kapten Tim Nasional. Pemenangan Muhaimin Iskandar dan Anies Baswedan. Cak Imin meminta semua pihak untuk menunggu. Ketua Umum PKB itu menyebutkan bahwa Kapten Timnas AMIN masih digodok. Rencananya, Kapten Timnas AMIN beserta struktur yang lebih lengkap akan diumumkan pekan depan.

“Nanti, minggu depan,” Ucap Cak Imin. Hari ini, sosok Kapten Tim Nasional AMIN masih menjadi tanda tanya. Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera mengatakan struktur Tim Pemenangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar Tim Nasional AMIN dalam tahap finalisasi.

Mardani menyebutkan rencananya Tim Nasional AMIN akan diumumkan pekan depan. 13 November Mudah-mudahan diumumkan,” ucap Mardani kepada wartawan. Pak Anies Baswedan sendiri pernah mengucapkan bahwa struktur tim pemenangannya akan segera diumumkan.

Anies menyebut formalisasi Kapten Tim Nasional Anies Baswedan dan Cak Imin atau Timnas AMIN akan diumumkan sebentar lagi. Pak Anies mengucapkan pada saat itu alasan belum diumumkannya Kapten AMIN. Anies menyebut Kapten AMIN ada di desa, dan kompleks.  dia menyebut Kapten AMIN sudah lama bekerja.

“Kapten tim kita ada di desa-desa, di kompleks-kompleks, di kampung-kampung dan sudah bekerja lama sekali. Jadi tim kalau dibilang kapten, kapten itu sudah di mana-mana.” Ucap Anies setelah menghadiri acara Maulid Nabi dan Haul Qudbil Anfas Al Habib Umar bin Abdurrahman Al Atthos. Ke-373 di Jalan Muara Utama, Jakarta Selatan. Anies mengaku sering menyampaikan timsesnya bukan seorang superhero.

Menurutnya, timses sudah bekerja sejak lama, bukan mendadak baru bekerja. “Saya sering sekali menyampaikan, ini bukan seperti superhero-nya ada banyak dan sudah bekerja selama ini. Jadi bukan mendadak baru kerja, sudah bekerja di mana-mana,” tambah jelasnya.

 

Unggul Survei Populi Prabowo dan Gibran, Cak Imin Minta Pendukung AMIN Waspada

Lembaga Survei Populi Center merilis survei terbaru terkait beberapa elektabilitas 3 pasang. Bakal calon presiden dan calon wakil presiden di Pemilu 2024. Survei itu menunjukkan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka unggul dibanding pasangan lainnya. Dia merespon hasil survei itu, Bacawapres Koalisi Perubahan Muhaimin Iskandar menghormatinya. Hal itu akan dijadikan motivasi agar tim Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar terus bergerak menyapa kepada masyarakat.

“Ya, ini menjadi motivasi untuk terus bergerak,” ucap Muhaimin Iskandar setelah Deklarasi Komite Palestina oleh Laskar Santri AMIN dan Gerakan Nahdliyin Bersatu di Surabaya. Cak Imin juga menyebut hasil survei Populi juga termasuk survei dari lembaga lain dijadikan evaluasi bagi AMIN.

Muhaimin Iskandar juga menjadi alarm bagi pendukung AMIN agar terus bekerja keras karena Pilpres 2024 akan digelar kurang dari 100 hari. “Ini menjadi peringatan untuk pendukung AMIN untuk waspada,” ucapnya. Diketahui, elektabilitas Prabowo dan Gibran unggul, berada di angka 43,2 persen.

Sementara itu, elektabilitas pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud Md sebesar 24 persen dan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar 22,3 persen. “Sebesar 43,2 % publik memilih Prabowo dan Gibran, di urutan kedua Ganjar dan Mahfud, di urutan ketiga Anies dan Muhaimin 22,3 persen. Ini kita melihat angka yang setidaknya cukup jauh antara ranking 1 dan ranking 2. Ini adalah pekerjaan rumah masing-masing kandidat bagaimana menjaga elektabilitas suara,” ucap Hartanto dalam pemaparannya di Populi Center, Jalan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.

 

Cak Imin Tertawa Hasto Bilang Dirinya Ahli Cari Peluang Saat Jokowi Lengah

Hasto Kristiyanto sebagai Sekjen PDIP menyebutkan Ketua Umum PKB. Yang juga cawapres Koalisi Perubahan Muhaimin Iskandar atau Muhaimin Iskandarahli melihat peluang besar untuk nantinya. Muhaimin Iskandar tertawa mendengar apa yang disampaikan Hasto. “Ha ha ha,” ucap Muhaimin Iskandar usai Deklarasi Komite Palestina oleh Laskar Santri AMIN dan Gerakan Nahdliyin Bersatu di Surabaya. Pak Cak Imin sebut apa yang disampaikan Hasto hal yang wajar dan boleh-boleh saja disimpulkan oleh orang terkait manuver dirinya menjadi cawapres Anies.

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto dan bakal cawapres Koalisi Perubahan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin menghadiri acara pengukuhan Profesor Dr Ma’mun Murod sebagai guru besar Universitas Muhammadiyah Jakarta. Didalam pidatonya, Hasto menyebut Cak Imin ahli apabila melihat peluang. Hasto menyapa Cak Imin bahwa boleh saja apabila di kampanye dengan istilah ‘AMIN’.

Asalkan tidak melakukan rekayasa hukum di Mahkamah Konstitusi. “Dan juga Pak Muhaimin Iskandar, terima kasih, kampanye boleh saja Muhaimin Iskandar di sini. Yang penting tidak melakukan rekayasa hukum di MK,” ucap Hasto dalam sambutannya di UMJ, Tangerang Selatan. Hasto menyebut Muhaimin Iskandar bukan hanya sahabat, tetapi ahli melihat peluang.

Hal itu dibuktikan, bawah Muhaimin Iskandar yang langsung deklarasi bersama bakal capres Anies Baswedan saat Presiden Jokowi lengah. “Karena Cak Imin tidak hanya sahabat dengan beliau ini ahli melihat peluang. Begitu pulan dengan Pak Jokowi lengah sedikit, langsung deklarasi dengan Pak Anies,” ucap jelasnya. Cak Imin membahas soal pengucapan ‘amin’ dalam islam hukumnya sunah atau tidak wajib. Tetapi, dengan bercanda, ucapnya, yang wajib adalah melaksanakan Pancasila dan AMIN menang.

Baca juga: Induk Koperasi Deklarasi Dukung Prabowo Subianto di 2024

Ucap Cak Imin soal Hadapi Anak Presiden di Pilpres 2024

Cak Imin atau nama aslinya Muhaimin Iskandar sebagai Cawapres yang akan berhadapan dengan cawapres yang merupakan anak Presiden Jokowi. Dia mempersilakan rakyat untuk menilai hal itu. Setelah menemui buruh pabrik rokok di Pagelaran, Kabupaten Malang Cak Imin menanggapi tentang masalah isu politik dinasti yang terlihat dari majunya Gibran Rakabuming Raka pasangan Prabowo Subianto.

“Silakan saja politik dinasti, silakan saja yang rakyat menilai. Kami sangat optimis yang kita tawarkan kepada masyarakat adalah perubahan nasib yang lebih baik untuk kedepanya,” ucap Cak Imin.

Cak Imin menyinggung bahwa Islam mengajarkan agar adil meskipun terhadap anak. Pernyataan itu dia menuju untuk Presiden Jokowi dalam menghadapi Pilpres 2024.”Islam mengajarkan kita harus adil walaupun kepada anaknya. Apabila ngaku Islam.

Kalau Islam itu perintahnya bersifat adil meskipun terhadap anaknya,” ucap Muhaimin Iskandar. Dan Muhaimin Iskandar sangat berharap Jokowi sebagai kepala negara bisa bersikap netral di Pilpres 2024.

Makan siang yang digelar hari ini bersama 3 capres dia harapkan sebagai bentuk komitmen netralitas Jokowi. “Sebagai kepala negara Pak Jokowi, sebagai kepala pemerintahan tentu harus netral senetral-netralnya dan saya berharap makan siang hari ini adalah komitmen presiden bahwa beliau akan netral,”ucap Cak imin yang di harapkanya.

Tetapi Muhaimin Iskandar belum tahu hasil perbincangan dalam makan siang 3 capres bersama Jokowi. Tetapi, Muhaimin Iskandar melihat undangan makan siang itu untuk menjaga suasana kekeluargaan dan situasi agar kondusif.

Exit mobile version