Relawan Pengusaha Muda Nasional mendeklarasikan dukungan terhadap pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. Sebagai calon presiden dan calon wakil presiden. Anggawira sebagai Ketua Umum DPP Partai Repnas memimpin dukungan tersebut di depan bakal calon wakil presiden Gibran Rakabuming Raka. Kehadiran Gibran disambut riuh anggota Repnas, dia terlihat memakai pakaian kemeja berwarna biru muda.
Juga kahadiaran, Menteri Investasi Bahlil Lahadalia sehingga anggota Dewan Pakar TKN Prabowo dan Gibran, Budiman Sudjatmiko. Anggawira menyebut pihaknya siap memenangkan pasangan ini di Pilpres 2024. “Kami semua relawan pengusaha muda nasional menyatakan sikap berkontribusi dan bekerja untuk memenangkan dan mengdukung Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024,” ucap Anggawira mengawali deklarasinya yang di datangi oleh beberapa kader lainya.
Anggara mengatakan relawan pengusaha muda siap menuju Indonesia Emas 2045. dia sangat yakin di bawah kepemimpinan Prabowo dan Gibran hal itu dapat terlaksana dengan baik.”Kami semua relawan pengusaha muda nasional menjunjung tinggi dan mendukung semangat hilirisasi industri, ekonomi hijau, dan keberpihakan UMKM untuk Indonesia maju,” tambahnya.
Menurutnya relawan siap membantu Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka dalam melanjutkan cita-cita bangsa. Terutama, Ucap dia, Tenatang soal ekonomi yang didukung oleh pengusaha nusantara.
“Kami semua Relawan Pengusaha Muda Nasional, bersama yang muda siap melanjutkan Indonesia maju untuk pejuang ekonomi dan pengusaha se-nusantara,” ucapnya. Kami akan terus mendukung Prabowo dan Gibran menuju Pilpres 2024.
Bawaslu: Belum Ada Laporan Pemasangan Baliho Prabowo-Gibran oleh Kepolisian di Jatim
Rahmat Bagja sebagai Ketua Bawaslu mengatakan belum ada laporan pemasangan baliho Prabowo dan Gibran oleh kepolisian di Jawa Timur. Tetapi pihaknya tengah menelusuri kebenaran informasi yang ada.
“Sampai saat ini masih belum ada laporan, tadi saya cek dari Jawa Timur belum ada laporan. Tetapi kami sudah perintahkan kepada Jawa Timur untuk menelusuri informasi yang ada,” ucap Rahmat. Rahmat mengatakan bahwa informasi tersebut sudah beredar di media sosial dan harus diklarifikasi.
Tetapi walaupun belum ada laporan, Bawaslu akan tetap menyelidikinya. “Ini sudah beredar di media jadi harus diklarifikasi walaupun belum ada laporan akan jadi temuan bagi bawaslu untuk menyelidikinya,” ucap dia. Apabila informasi tersebut benar terbukti, kami akan didalami siapa pihak yang memasangnya. Juga jika benar dari dari pihak oknum kepolisian, maka tindakan tersebut salah. “Apabila yang masangnya itu ASN, TNI, Polri itu tidak boleh.
Itu pasti akan kami tindak dan ini sangat patak nantinya , untuk itu,” tambahnya. Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Bambang Haryadi merespos masalah viral pemasangan balihonya yang juga memuat gambar Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming. Bambang Haryadi sangat menegaskan pemasangan baliho tersebut atas perintahnya sendiri, bukan aparat. Didalam keterangan yang tertulisnya kepada wartawan.
Bambang Haryadi menjelaskan mengenai pemasangan baliho dirinya beserta gambar Prabowo dan Gibran di Jember. Viralnya di media sosial, baliho Bambang diviralkan dengan narasi diangkut oleh mobil pikap dan atas perintah polisi. Bambang Haryadi menegaskan tidak ada perintah polisi untuk memasang balihonya. Karena dia sudah menyelidiki tetang masalah ini.
Baca juga: Dapat Dukungan Kiai Jateng, Prabowo: Paling Penting Doanya
TKN Pastikan Tuduhan Baliho Prabowo-Gibran Dipasang Kepolisian Tak Benar
Tim Kampanye Nasional Prabowo-Gibran berbicara terkait masalah tuduhan keterlibatan anggota Polri dalam pemasangan baliho Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. Tim Kampanye Nasional menilai hal ini curang tersebut tidak mungkin dilakukan lantaran elektabilitas yang tinggi.
“Terkait masalah dengan adanya oknum kepolisian yang diduga memasang baliho-baliho Prabowo dan Gibran, dengan ini disampaikan sebagai berikut. Bahwa sebelumnya berpasangan dengan saudara Gibran, survei terus naik serta terus meningkat akibat dari efek kerja politik dan pendekatan kepada rakyat,” ucap Sufmi Dasco Ahmad sebagai Ketua Koordinator Strategis TKN.
Ketua Harian Partai Gerindra itu, mengatakan, sesudah Prabowo berpasangan dengan Gibran, elektabilitas keduanya semakin meningkat. Ini tersebut membuktikan tingkat kepercayaan masyarakat Indonesia kapada Prabowo dan Gibran.
“Sesudah berpasangan dengan mas Gibran Rakabuming Raka, survei kedua pasangan calon presiden dan calon wakil presiden ini terus meningkat. Hal ini membuktikan penerimaan masyarakat terhadap pasangan calon presiden dan calon wakil presiden ini juga semakin membaik,” ucapnya.
Dengan ini, tambah Dasco, tidak mungkin Prabowo dan Gibran berbuat curang dengan meminta aparat kepolisian memasang baliho seperti yang dituduhkan. Hal tersebut hanya tuduhan semata pihak tertentu.
“Di sekarang ini Survei yang dikeluarkan banyak oleh lembaga survei bahwa paslon kedua ini meningkat, paslon Prabowo dan Gibran diframing seolah-olah dibantu oleh oknum Kepolisian dalam rangka pemasangan baliho-baliho di setiap daerah. Padahal dengan survei yang terus meningkat tentu tidak masuk akal kalau kemudian kami merancang sistem pemenangan dengan cara-cara curang seperti itu,” ucap jelasnya. Sampai saat ini blum ada kabar siapa yang memasang baliho Prabowo dan Gibran.
Gibran ke Pendukung: Kalau Banyak Fitnah-Nyinyiran Senyumin Saja
Gibran Rakabuming Raka sebagai Calon Wakil Presiden (Cawapres) meminta para pendukungnya untuk tidak terlalu bereaksi jika ada fitnah dan nyinyiran.
“Saya tekankan ke bapak ibu semua, teman-teman Koalisi Indonesia Maju. Apabila ini banyak serangan, banyak fitnah, banyak nyinyiran, didiamkan saja, disenyumin saja,” ucap Gibran di acara konsolidasi Koalisi Indonesia Maju (KIM) Sumatera Selatan di Jakabaring Sport City.
Gibran ini juga meminta pendukung memanfaatkan followers-nya di media sosial untuk aktif bersuara. bahwa dengan menyebarkan konten positif duet Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
“Kita harus fokus dengan kemenangan nantinnya pokonya bawa santai saja, yang punya tenaganya silakan sumbangkan tenaganya. Yang punya komunitas silakan sebarkan virus-virus positif di lingkungan komunitasnya, yang punya followers banyak di sosial media silakan juga menyebarkan konten Vidio yang positif. Pokoknya kita jangan sampai menanggapi hal-hal yang negatif,” kata Gibran.
Selain itu, Gibran menyinggung hasil elektabilitas di survei. Dia meminta para pendukung terus memantau perkembangan hasil survei elektabilitas agar dapat menang satu putaran di Pemilu 2024.
Gibran meminta para pendukungnya terus meningkatkan kerja keras turun ke bawah agar menang satu putaran. Dia kembali menegaskan agar KIM fokus kerja ke masyarakat dan tak melakukan serangan ke pihak lain. Harus membuktikan bahwa kita yang harus menang dalam perlombaan ini.
“Perbanyak pertemuan di akar rumput, pertemuan di kampung-kampung tingkat kedaerah pelosok, tingkat desa, perbanyak pertemuan warga konsolidasi. Pokoknya kita banyak turun ke bawah. Insyaallah nanti benar-benar bisa satu putaran,” ucap Gibran.”Bapak ibu, kalau ada bully-an, Apabila ada nyinyiran, Juga ada fitnah, didiamkan saja tidak perlu ditanggapi, kita senyumin akah. Kita tidak perlu juga menjelek-jelekkan pasangan lain,” tambahnya.