Terdapat belasan kader PPP di Jawa Timur yg membelot mendukung pasangan calon presiden serta cawapres angka urut 02 Prabowo-Gibran. Padahal, PPP telah berkomitmen buat mendukung Ganjar-Mahfud Md.
Atas pembelotan itu koordinator DPP PPP Achmad Baidowi buka bunyi. Beliau mengaku tak memahami terdapat kader PPP Jatim yang memberi dukungan ke Prabowo-Gibran. Tapi Jika benar bahwa mereka artinya pengurus partai, maka PPP tak segan memberikan sanksi pemecatan.
“Saya nggak memahami ya mereka itu siapa, serta PPP hari ini tetap tegak lurus mengusung Ganjar-Mahfud. Jadi jikalau PPP yg pengurus partai, saya telah cek berasal semua Indonesia masih ke Ganjar-Mahfud,” ucap Awiek.
“Saya tak memahami tuh siapa yg mengatasnamakan PPP,”ucap.
PPP, ucap Awiek akan merogoh perilaku tegas pada para kader yg membelot. Bila mereka ialah pengurus akan segera dipecat serta Kartu indikasi Anggotanya (KTA) akan dicabut.
“Nah tentu jikalau dia itu pengurus partai tentu akan kita berhentikan kalau dia mengusung atau mendukung paslon lain. Jika beliau memegang KTA tentu akan kita cabut nanti,” ucapdia jelasnya.
Awiek yang jua ialah Direktur Eksekutif TPN Ganjar-Mahfud ini meminta seluruh kader PPP taat dengan keputusan partai yang sudah mengusung Ganjar-Mahfud.
“Wajib sanksi tegas, partai itu disiplin, tidak boleh main-main,”ucapnya.
Terima Dukungan Perdana, Gibran Janji Kuatkan perlindungan wanita-Anak
Relawan konvoi perempuan muda Nahdliyyin (Perdana) mendeklarasikan dukungan kepada paslon angka urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming pada Pilpres 2024. Gibran berkomitmen menguatkan proteksi terhadap wanita.
“Hal-hal terkait perlindungan kaum wanita, anak, ya ini nanti ke depan perlu kita sempurnakan serta kita perkuat lagi,” ucap Gibran.
Gibran mengungkit prestasinya selama memimpin Kota Solo menerima predikat kota layak anak hingga kota ternyaman nomor satu. Dia menilai pencapaian itu perlu diperluas ke kota-kota lain.
“Jikalau kebetulan di Solo telah punya predikat kota layak anak, kota ramah difabel, dan kemarin jua dapat predikat kota ternyaman nomor satu. Nah ini nanti perlu diamplifikasi dan mungkin juga diterapkan di kota-kota yg lain,” ucapnya.
Gibran pun mengapresiasi dukungan yg diberikan kalangan Nahdlatul Ulama (NU) itu.
“Kira-kira itu saja ibu-ibu, matur nuwun. Terima kasih sekali. Mohon doanya agar semua dilancarkan dan dimudahkan hingga 14 Februari nanti. Terima kasih, terima kasih,” ucap Gibran.
koordinator Perdana, Ita Chumaeroh, menyampaikan pernyataan deklarasi mendukung paslon angka urut dua di pilpres. Setidaknya ada 9 berita yang dititipkan kelompok relawan ini kepada Prabowo serta Gibran.
“Bahwa kami perempuan nahdliyin, yg terkumpul dalam wadah konvoi wanita muda Nahdliyyin, memberikan mandat pada bapak H Prabowo Subianto serta Mas Gibran Rakabuming Raka buat menjadi presiden serta Wapres periode 2024-2029,” ucap Ita.
Baca Juga: Capres Ganjar: Usul Perubahan Masuk Kurikulum Pendidikan
Momen Lucu Gibran Dicolek ibu-ibu di acara perempuan Nahdliyyin
Pada saat momen menarik Gibran Rakabuming menghadiri program pergerakan perempuan muda Nahdliyyin. Deklarasi dukungan pada paslon angka urut dua Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming di Pilpres 2024. Gibran mendadak jadi sasaran ibu-ibu gemas sampai pipinya dicolek.
Momen itu sempurna ketika para relawan Perdana berebut selfie bersama Gibran pada acara tadi pada Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta pusat. Gibran memakai baju koko lengkap dengan peci.
Selama berjalan menuju kursinya, Gibran sebagai rebutan selfie oleh para peserta. Di sela-sela itu, Gibran terkejut waktu pipinya dicolek ibu-ibu yang telah menerima selfie bersama.
Gibran lalu tersenyum dan menutup mulutnya dengan tangan. Aksi bunda-ibu itu pun lantas mengundang kekeh orang di sekitar.
Sesudah itu, Gibran balik lanjut berjalan menuju kursi yg telah disiapkan. Acara deklarasi pun dimulai.
Adapun sejumlah tokoh Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran yang hadir dalam acara. Diantaranya Sekretaris TKN Prabowo-Gibran, Nusron Wahid; Sekjen Partai Gerindra. Ahmad Muzani; dan Wakil ketua awam Gerindra, KH Irfan Yusuf Hasyim atau Gus Irfan yg pula merupakan cucu pendiri NU. KH Hasyim Asyari.
Bawaslu Magelang Temukan Penyebaran Tabloid Indonesia Maju pada 4 Pasar
Penyebaran ‘Tabloid Indonesia Maju’ kini mulai merambah di pasar-pasar tradisional wilayah Kabupaten Magelang. Tabloid menggunakan page depan foto Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka hari ini terdeteksi disebar pada empat pasar.
buat lokasi penyebaran diketahui di Pasar Bandongan, Kaliangkrik, Secang serta Pasar Payaman.
“Penyebaran itu tidak masuk pasar cuman pada depan pedagang, tukang parkir. Itu dilakukan lebih kurang pukul 08.45 hingga 09.00 WIB,” ucap ketua Panwascam Bandongan Arif Zaini Arrosyid.
Saat sekelompok orang bermobil itu melakukan aktivitas tadi, ucap Zaini, pihaknya sempat mendatangi serta menanyakan STTP (Surat pertanda Terima Pemberitahuan). namun pihak yg mengembangkan itu tidak mempunyai STTP yg artinya salah satu dokumen yang wajib dimiliki buat menggelar kampanye.
“Saat membeli jamu gendong, terus saya tanya STTP, mereka nggak punya dengan alasan relawan yang tak masuk tim (kampanye). akan tetapi apapun alasannya adalah, mereka buat aktivitas,” ucapnya.
“Tabloid Indonesia Maju ini kan tidak terdapat ISSN-nya (International Standard Serial Number), tidak terdapat redaksinya, nggak ada alamat redaksi atau kantornya. Ini kan masuk dalam bahan kampanye, bila menyebarkan harus terdapat STTP-nya. Terus mereka geser ke Kaliangkrik,” ucap Zaini.
Pantauan SembilanNews. Terpisah, koordinator Bawaslu Kabupaten Magelang M Habib Shaleh berkata, Bawaslu sudah mendapatkan laporan dari Panwascam serta Panwasdes terkait menggunakan penyebaran tadi.
“Apakah itu dikategorikan bahan kampanye atau tabloid, itu disebarkan. pertanda beredar mulai kemarin (Selasa) telah 2 hari ini. Langkah Bawaslu semenjak kemarin kami turun ke lapangan memantau situasi lokasi penyebaran itu, rata-rata kan pada pasar,” ucap Habib.
“Hari ini kemarin sahabat-sahabat (Panwascam dan Panwasdes) telah standby di Pasar Tegalrejo, Secang, lalu Pasar Muntilan dan sebagainya tidak terdeteksi. lalu, hari ini masuk di Pasar Bandongan, Kaliangkrik, Secang serta Payaman,” ucap .
hingga kini pihaknya masih melakukan kajian terhadap temuan itu. Berdasarkan hasil kajian sementara yg dilakukan tidak mampu disebut tabloid.