TPN Ganjar-Mahfud Andika Perkasa mengakui penyebab elektabilitas calon presiden pasangan capres dan cawapres Ganjar Pranowo dan Mahfud Md masih rendah sebab terkendala logistik pada internal. Andika menyebut dalam pembuatan indera peraga kampanye (APK) pihaknya masih kekurangan.
“Bila itu absolut (terkendala logistik). Kemampuan kami menghasilkan APK, contohnya membuat kaus itu jauh asal jumlah pemilih. Wah jauh sekali,” ucap Andika.
Andika menyebut pada memproduksi kaus untuk berkampanye. Berasal jumlah pemilih yang terdapat di Indonesia, TPN hanya bisa menjangkau 10 persen. “Hanya mampu 10 %. Jadi itulah kemampuan kami sebenarnya,” ucap Andika.
Meski demikian, Andika berkata kondisi seperti itu tidak membentuk TPN Ganjar-Mahfud merasa kecil hati. Menurut dia, para pemilih tidak selalu bergantung asal pemberian kaus asal pasangan Ganjar-Mahfud.
Tim Pemenangan Nasional dan wilayah Ganjar-Mahfud menggelar konsolidasi akhir tahun pada Djakarta Theater, Menteng, Jakarta sentra, di Sabtu malam, 30 Desember 2023. Pantauan Tempo pada lokasi, semua pucuk pimpinan serta elite partai koalisi menghadiri konsolidasi itu.
ad interim itu, Andika menyebut elektabilitas pasangan Ganjar-Mahfud yang dievaluasi masih rendah itu perlu buat dievaluasi berkaitan dengan skema kampanye serta kesolidan tim pemenangan. pertemuan itu disebut menjadi upaya buat saling menguatkan.
Sebelumnya, dalam sigi CSIS taraf elektabilitas pasangan Ganjar-Mahfud hanya parkir di posisi ketiga menggunakan 19,4 persen. sementara, Anies-Muhaimin 26,1 persen, Prabowo-Gibran 43,7 persen. Meski pada survei masih terdapat 6,4 % pemilih yg mengaku misteri dan belum menentukan pilihan, dan 4,lima persen yg mengaku tidak tahu atau tidak jawab.
“Adonan triangulasi data selama 7 hari terakhir menunjukkan elektabilitas Ganjar-Mahfud mencapai mencapai 35 %. sementara data dalam 24 jam terakhir, perolehan itu bahkan naik hingga 37 %,” istilah Deputi Politik lima.0 TPN Ganjar-Mahfud Andi Widjajanto di Media Lounge TPN, Cemara, Menteng, Jakarta sentra, seperti pada fakta tertulis yg diterima Tempo pada Rabu malam, 27 Desember 2023.
Keluarga Sebut Relawan Ganjar-Mahfud Korban Penganiyaan Tentara Nasional Indonesia Belum Sadar
Arif Diva Ramandani, 20 tahun, relawan Ganjar-Mahfud, korban dugaan penganiayaan anggota TNI di Kabupaten Boyolali belum sadarkan diri. Beliau mengalami pengeroyokan saat balik menghadiri kampanye di Sabtu, 30 Desember 2023.
“Belum bangun. Belum sadar,” tutur Dwi, abang korban lewat software perpesanan. Beliau menunggu saudaranya tersebut yg dirawat pada tempat tinggal Sakit umum daerah Pandan Arang Boyolali.
Dari beliau syarat adiknya mengalami luka berfokus pada bagian ketua hingga kaki. “Lukanya parah. tidak bisa membuka mulut, tidak bisa makan,” ucap dia.
Ketua Tim Koordinasi Relawan Pemenangan Pilpres 2024 atau TKRPP Jawa Tengah PDI perjuangan Daniel Toto Indiyono berkata terdapat satu korban lain yang pula dirawat di RSUD Pandan Arang Boyolali. beliau artinya Slamet Andono, 26 tahun. Slamet mengalami luka memar pada bagian kepalanya. Wajahnya bengkak serta giginya patah dampak pukulan yg dia terima.
Daniel menjelaskan, dari data yang dia kantongi ada lima relawan lain juga menjadi korban. “Total tujuh masuk rumah sakit dua orang,” ucap beliau.
Ketua penjelasan daerah Militer (Kapemdan) IV/Diponegoro, kol Inf Richard Harison, membenarkan adanya peristiwa penganiayaan yang dilakukan anggota TNI terhadap relawan pendukung pasangan calon presiden serta Wakil Presiden, Ganjar-Mahfud di Boyolali, Jawa Tengah. Richard menyatakan problem ini telah ditangani sang Datasemen Polisi Militer (Denpom) IV/4 Surakarta.
“Kodam IV/Diponegoro masih melakukan penyelidikan dan pendalaman terkait kasus penganiayaan terhadap dua orang sipil yang diduga dilakukan oleh beberapa oknum anggota Tentara Nasional Indonesia AD,” istilah Richard melalui informasi resmi yang diterima Tempo, Sabtu, 30 Desember 2023.
Richard mengatakan peristiwa penganiayaan itu terjadi pada depan markas Kompi B Yonif Raider 408/Sbh di Sabtu siang, 30 Desember 2023. berdasarkan gosip ad interim yg pihaknya terima, Richard mengatakan, insiden tersebut terjadi secara spontanitas sebab adanya kesalahpahaman antara ke 2 belah pihak.
Terganggu Dengan Bunyi berisik berasal tunggangan korban
Beliau menyatakan awalnya sejumlah anggota TNI yang sedang bermain voli merasa terganggu menggunakan knalpot bising asal motor yang digunakan ke 2 korban.
“Awalnya sekira pukul 11.19 WIB beberapa anggota Kompi B yang sedang bermain bola voli tiba-tiba mendengar bunyi bising rombongan sepeda motor knalpot brong,” ucap dia.
Richard mengatakan, korban diduga memainkan-mainkan gas kendaraannya waktu melintas pada jalan pioner Kemerdekaan, Boyolali, Jawa Tengah. Seketika itu beberapa anggota TNI yg sedang bermain bola voli tersebut keluar gerbang.
“Beberapa saat kemudian melintas dua orang pengendara sepeda motor ( yg memakai knalpot berisik) yg sedang memain-mainkan gaas sepeda motornya. Kemudian tidak boleh dan ditegur oleh anggota selanjutnya terjadi cek-cok verbal. Hingga berujung terjadinya tindak penganiayaan oleh oknum anggota,” ucap beliau.
Richard mengklaim, para anggota TNI itu awalnya hanya menegur agar ke 2 orang tadi tertib berlalu-lintas dengan tak memain-mainkan gas sepeda motor yang mereka kendarai. Karena menyebabkan bunyi bising serta menghambat orang-orang di kurang lebih jalan.
Sudah Ditangani Denpom
Tetapi begitu, lanjut Richard, Panglima Kodam IV/Diponegoro sudah memerintahkan Danyonif Raider 408/Sbh serta Komandan Denpom IV/4 Surakarta. Untuk melakukan proses hukum sebagaimana mestinya sesuai mekanisme yg berlaku. Sementara buat korban, pihaknya telah berkoordinasi dengan para pihak terkait buat membantu pengobatan yg saat ini masih dirawat pada tempat tinggal Sakit.
“Waktu ini Denpom IV/4 Surakarta masih melakukan pemeriksaan terhadap beberapa anggota yang diduga mengetahui insiden dimaksud,” ucap dia.
Baca Juga: TPN Soal Survei Di Internal, Ganjar-Mahfud Unggul Dari AMIN
Viral Perusakan Sekretariat Relawan Ganjar pada Depok, Panwaslu: Benar Akan tetapi
Tersebar pesan pada aplikasi WhatsApp yg menarasikan telah terjadi perusakan alat kWh. Meter milik Sekretariat DPP Banteng Ganjar Indonesia yang beralamat di Jalan Raya Bogor KM 32 angka 77 Kecamatan Cimanggis, Kota Depok.
Pada pesan berantai dengan tertanda ketua awam Banteng Ganjar Indonesia Donny Sudrajat itu. Disebutkan dugaan perusakan dilakukan pada Rabu dinihari, 6 Desember 2023, dan baru diketahui pukul 11.00 WIB.
Peristiwa tadi sudah dilaporkan ke Polsek Cimanggis Kota Depok. Polisi lalu mengecek ke lokasi disaksikan Panitia Pengawas Pemilu tingkat Kecamatan Cimanggis, Intel Korem, dan Intel Kodim. Pesan berantai tadi juga menyertakan foto kWh meter yg dirusak. Foto memperlihatkan pada bawah indera itu terdapat poster bergambar capres angka urut tiga Ganjar Pranowo menggunakan baju dan latar hitam.
Pada depan sekretariat menggunakan folding gate hijau itu terdapat spanduk bergambar Ganjar. Mengenakan baju merah serta peta Indonesia dengan tulisan ‘DEWAN PIMPINAN sentra BANTENG GANJAR INDONESIA’ lengkap dengan alamatnya.
Sekretariat DPP Banteng Ganjar Indonesia itu pula memiliki papan nama tempat kerja pembela terdakwa resmi Donny Sudrajat SH. Lembaga bantuan hukum (LBH) Senapati Indonesia. Adapun alat kWh meter yang semula dirusak terlihat sudah diperbaiki dan mengalirkan listrik. Ketika dimintai konfirmasinya, ketua Panwascam Cimanggis Metrido membenarkan adanya laporan tersebut. pula membenarkan telah bersama instansi keamanan mengecek ke lokasi.
“Memang benar kWh meter-nya diputus, tapi bukan hanya pada sekretariat itu. Ada 4 toko lainnya juga diputus serta gemboknya dirusak,” ucap Metrido. Menurutnya, berasal yang terlihat, diduga perusakan tidak menunjuk kepada kebencian. Terhadap salah satu peserta pemilu atau pendukung fanatis yg menghambat indera peraga kampanye (APK).