Pilpres 2024 akan digelar tidak lebih dari 1 bulan lagi. Ketiga pasangan calon presiden serta calon Wapres mengalami dinamika elektabilitas hari demi hari.
Pilpres 2024 akan digelar pada 14 Februari 2024. secara umum dikuasai lembaga survei memberikan elektabilitas paslon angka urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, unggul menduduki posisi teratas.
Sementara itu, paslon angka urut 1, Anies Baswedan-Cak Imin atau AMIN dan paslon nomor urut dua, Ganjar Pranowo-Mahfud Md, saling salip.
DAFTAR ISI
Survei Poltracking
Poltracking Indonesia merilis survei perihal elektabilitas 3 pasang capres dan cawapres Pemilu 2024. Hasilnya pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka unggul asal Ganjar Pranowo-Mahfud Md dan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN).
Survei dilakukan di periode 1 sampai 7 Januari 2024. Survei ini memakai metode multistage secara acak sampling menggunakan 1.220 responden menggunakan cara wawancara tatap muka. Margin of error berasal survei ini yakni +/- 2.9 persen menggunakan taraf kepercayaan 95 persen. Sampel dilakukan kepada WNI yg sudah mempunyai hak pilih berusia 17 tahun ke atas atau telah menikah.
Poltracking lebih dulu melakukan survei terhadap tiga capres tunggal. Responden ditanya ‘Jika Pilpres dilaksanakan hari ini, siapa yg akan Bapak/ibu/Saudara pilih menjadi presiden pada antara nama-nama berikut?’.
Hasilnya Prabowo unggul menggunakan angka 46,9 Persen . Berikut hasilnya:
- Prabowo Subianto: 46,9 Persen
- Anies Baswedan: 26,7 Persen
- Ganjar Pranowo: 20,2 Persen
- Tidak memahami/tidak jawab: 6,2 Persen
Sementara itu, buat yang akan terjadi survei pasangan capres-cawapres, Prabowo-Gibran unggul dari Ganjar-Mahfud dan Anies-Cak Imin. Elektabilitas Prabowo-Gibran 45,2Persen .
- Prabowo-Gibran: 46,7 Persen
- Anies-Cak Imin: 26,9 Persen
- Ganjar-Mahfud: 20,6 Persen
- Tidak tahu/tidak jawab: 5,8 Persen
Survei Indikator
Lembaga Indikator Politik Indonesia merilis survei elektabilitas capres-cawapres teranyar periode 10-16 Januari 2024. Pasangan Prabowo-Gibran masih berada pada posisi teratas, disusul Anies-Cak Imin dan Ganjar-Mahfud.
Survei yg dilakukan usai debat ketiga pilpres ini melibatkan basis 1.200 orang asal seluruh provinsi Indonesia. Survei dilakukan menggunakan metode wawancara tatap muka. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan metode multistage random sampling menggunakan toleransi kesalahan lebih kurang 2,9 Persen serta taraf agama 95Persen .
Direktur Eksekutif forum Survei Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi menggunakan simulasi surat suara pada survei ini. Hasilnya Prabowo-Gibran berada di posisi pertama dengan suara 48,55 Persen sementara Anies-Cak Imin 24,17 Persen , dan Ganjar-Mahfud 21,60 Persen .
“Sebab KPU sudah menetapkan kertas bunyi yang mau digunakan dalam pilpres, kita pakai simulasi surat bunyi, ada fotonya dan hasilnya konsisten dengan sebelumnya,” ucap Burhanuddin.
“Prabowo-Gibran berada pada peringkat pertama kisaran 48,55 Persen disusul Mas Anies 24,17 Persen akan tetapi selisihnya tidak sigifikan secara statistik menggunakan Ganjar-Mahfud, akan tetapi secara sempurna Mas Anies-Muhaimin terdapat pada peringkat kedua,” ungkapnya.
Berikut hasil elektabilitas capres-cawapres Indikator Politik:
Prabowo-Gibran 48,55 Persen
Anies-Cak Imin 24,17 Persen
Ganjar-Mahfud 21,60 Persen
tidak memahami lima,68 Persen
Survei LSI
Forum Survei Indonesia (LSI) merilis survei elektabilitas pasangan calon (paslon) Pilpres 2024. Hasilnya, paslon nomor urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan paslon angka urut dua, Prabowo-Gibran semakin tinggi, ad interim paslon nomor urut tiga, Ganjar Pranowo-Mahfud Md turun.
Survei dilakukan di 10-11 Januari 2024. sasaran populasi survei merupakan masyarakat negara Indonesia yg berusia 17 tahun ke atas atau telah menikah serta mempunyai telepon/cellphone, lebih kurang 83 Persen berasal total populasi nasional.
Baca Juga: Debat Keempat Pilpres 2024, KPU Bagi Jadi 6 Segmen
Indikator: Prabowo-Gibran Unggul Head to Head menggunakan AMIN dan Ganjar-Mahfud
Sampel sebesar 1.206 responden dipilih random melalui metode double sampling yakni pengambilan sample secara acak dari kumpulan data hasil survei tatap muka yg dilakukan sebelumnya. sebanyak 210.001 responden yg terdistribusi secara acak di seluruh Indonesia pernah diwawancarai secara tatap muka langsung.
Secara homogen-homogen, lebih kurang 70 Persen di antaranya memiliki nomor telepon. Jumlah sampel yang dipilih random buat telepon sebesar 14.870 data serta yg berhasil diwawancarai pada durasi survei yaitu sebanyak 1.206 responden.
Margin of error survei diperkirakan lebih kurang 2,9 Persen pada tingkat kepercayaan 95 Persen perkiraan simple secara acak sampling. Wawancara menggunakan responden dilakukan lewat telepon sang pewawancara yang dilatih.
“Pada Januari ini kami menemukan taraf dukungan terhadap Prabowo-Gibran itu berada di nomor 47 Persen . Naik sedikit dibandingkan Desember lalu, awal Desember. Selama sebulan walau tidak signifikan ada kesamaan naik 1,4 Persen ,” ucap Direktur Eksekutif LSI, Djayadi.
Djayadi menuturkan selain Prabowo-Gibran, pasangan Anies-Muhaimin pula mengalami peningkatan elektabilitas. Kenaikan tidak jauh berbeda menggunakan Prabowo yakni sebesar 1 Persen .
“Yg jua punya kecenderungan sedikit naik pasangan AMIN. Dari 22,3 Persen menjadi 23,2 Persen naiknya mirip dengan Prabowo-Gibran lebih kurang 1 Persen ,” tuturnya.
Sementara, pasangan Ganjar-Mahfud turun sebanyak 2 Persen. Penurunan tak diikuti sang pemilih yg belum menentukan pilihan.
“Yang justru turun pasangan Ganjar-Mahud, turun 2 Persen dari 23,8 Persen sebagai 21,7 Persen 2,1 Persen turunnya. Dan itu tidak dibarengi menggunakan penurunan dari para pemilih yang menyatakan belum punya pilihan atau tak menjawab atau sering kali disebut pemilih mengambang,” ucapnya.
Berikut hasilnya:
1. Anies Basdan-Muhaimin Iskandar
- Januari 2024 23,2 Persen
- Desember 2023 22,3 Persen
- Oktober 2023 19,6 Persen
2. Prabwo Subianto-Gibran Rakabuming
- Januari 2024 47 Persen
- Desember 2023 45,6 Persen
- Oktober 2023 35,9 Persen
3. Ganjar Pranowo-Mahfud Md
- Januari 2024 21,7 Persen
- Desember 2023 23,8 Persen
- Oktober 2023 26,1 Persen
Hasil Survei Indikator, Ini Elektabilitas Capres-Cawapres di 9 wilayah Indonesia
Forum Indikator Politik Indonesia balik merilis yang akan terjadi survei elektabilitas capres-cawapres kontestasi Pilpres 2024. Survei dilakukan pada 9 wilayah akbar di Indonesia.
Survei melibatkan 1.200 orang dari semua provinsi Indonesia. Juga Survei dilakukan usai debat ketiga pilpres yakni periode 10-16 Januari 2024.
Survei dilakukan menggunakan metode wawancara tatap muka. Adapun teknik pengambilan sampel dilakukan menggunakan metode multistage random sampling menggunakan toleransi kesalahan sekitar dua,9 Persen dan taraf kepercayaan 95 Persen . Hasilnya Paslon Prabowo-Gibran unggul pada 8 daerah, di antaranya Sumatera, Banten, Jawa Barat, Jawa Timur, Bali Nusa, Jawa Tengah, Kalimantan, serta Sulawesi. ad interim Anies-Cak Imin unggul pada DKI Jakarta, sedangkan Prabowo-Gibran dan Ganjar-Mahfud beda tipis.
“DKI terdapat peningkatan sangat tajam buat Anies, ada penurunan relatif tajam buat Pak Prabowo, ini aku indikasikan kemungkinan imbas debat Anies yg buta warga Jakarta positif akan tetapi tidak buat daerah lain,” kata Direktur Eksekutif lembaga Survei Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi.
Berikut elektabilitas capres-cawapres di 9 wilayah akbar Indonesia:
Sumatera
- Anies-Cak Imin 30,0 Persen
- Ganjar-Mahfud 18,1 Persen
- Prabowo-Gibran 46,3 Persen
Banten
- Anies-Cak Imin 37,6 Persen
- Ganjar-Mahfud 13,3 Persen
- Prabowo-Gibran 47,1 Persen
DKI Jakarta
- Anies-Cak Imin 50,4 Persen
- Ganjar-Mahfud 24,6 Persen
- Prabowo-Gibran 24,9 Persen
Jabar
- Anies-Cak Imin 33,8 Persen
- Ganjar-Mahfud 17,8 Persen
- Prabowo-Gibran 42,9 Persen
Jawa Tengah
- Anies-Cak Imin 9,2 Persen
- Ganjar-Mahfud 40,7 Persen
- Prabowo-Gibran 42,1 Persen
Jawa Timur
- Anies-Cak Imin 18,7 Persen
- Ganjar-Mahfud 19,9 Persen
- Prabowo-Gibran 59,0 Persen
Bali Nusa
- Anies-Cak Imin 12,3 Persen
- Ganjar-Mahfud 37,7 Persen
- Prabowo-Gibran 45,4 Persen
Kalimantan
- Anies-Cak Imin 4,9 Persen
- Ganjar-Mahfud 15,0 Persen
- Prabowo-Gibran 76,1 Persen
Sulawesi
- Anies-Cak Imin 23,5 Persen
- Ganjar-Mahfud 12,7 Persen
- Prabowo-Gibran 55,6 Persen