Gerindra Dukung Parpol untuk memiliki badan usaha sebagai solusi jangka panjang dalam mengatasi persoalan pendanaan politik.
Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani, menyatakan bahwa sumber keuangan yang sah sangat penting agar partai dapat berfokus pada fungsi utamanya, seperti menyerap aspirasi rakyat dan membentuk kebijakan publik.
Dengan memiliki badan usaha, partai tidak lagi bergantung sepenuhnya pada bantuan negara atau sumbangan, sehingga mampu tumbuh lebih mandiri dan profesional dalam menjalankan peran politiknya. Dibawah ini anda bisa melihat berbagai informasi menarik lainnya seputaran SEMBILAN NEWS.
DAFTAR ISI
Alasan Di Balik Dukungan
Dukungan Gerindra terhadap usulan ini tidak datang tanpa alasan. Muzani menjelaskan bahwa kemandirian finansial parpol sangat penting agar partai tidak terjebak dalam praktik-praktik tak sehat, seperti menerima dana dari pihak-pihak berkepentingan yang bisa memengaruhi arah kebijakan partai.
Dengan memiliki badan usaha resmi, partai bisa mendapatkan pemasukan yang transparan, akuntabel, dan legal, sehingga tidak lagi tergoda mencari dana secara instan dari sumber yang tidak jelas. Hal ini juga bisa mengurangi beban para kader, terutama caleg dan pengurus, yang selama ini sering harus “patungan” demi operasional partai.
“Kalau parpol punya badan usaha, partai bisa fokus pada kerja-kerja publik, bukan sibuk mencari dana,” tegas Muzani. Ia menambahkan, sistem ini juga sudah diterapkan di beberapa negara lain, dan terbukti mampu membantu partai menjalankan aktivitas politik secara sehat.
Baca Juga: Saingan Seru Jokowi dan Kaesang di Kopdarwil Jateng, Kata Ketua DPW
Harapan untuk Masa Depan Politik
Ahmad Muzani menyampaikan harapannya agar ke depan, partai politik bisa tumbuh menjadi institusi yang profesional, mandiri, dan akuntabel. Dengan adanya sumber keuangan yang sah dan stabil melalui badan usaha, partai bisa lebih maksimal dalam menjalankan fungsinya, seperti pendidikan politik, rekrutmen kader, serta memperjuangkan aspirasi rakyat.
Ia menilai bahwa dengan tidak terlalu sibuk mencari sumber dana, partai akan lebih fokus pada kerja-kerja ideologis dan programatik. Seperti penyusunan kebijakan publik, advokasi masyarakat, serta pembangunan kapasitas kader. “Bukan hanya untuk kepentingan Gerindra, tapi untuk semua partai di Indonesia. Kita ingin demokrasi yang sehat, dan itu butuh partai yang sehat secara finansial,” kata Muzani.
Tantangan dan Syarat
Meski mendukung, Gerindra juga menekankan bahwa jika usulan ini benar-benar diterapkan, maka pengawasan dan regulasi yang ketat wajib ada. Tujuannya agar badan usaha milik parpol tidak berubah menjadi ladang bisnis segelintir elit partai. Atau justru menciptakan konflik kepentingan antara kepentingan ekonomi dan politik. Pemerintah, bersama KPU dan Bawaslu, perlu membuat kerangka hukum yang jelas, seperti:
-
Jenis badan usaha yang diperbolehkan
-
Transparansi laporan keuangan
-
Pemisahan tegas antara operasional partai dan kegiatan bisnis
-
Larangan menggunakan badan usaha untuk pendanaan kampanye ilegal
Tanpa pengawasan yang baik, justru ada potensi baru untuk korupsi dan penyalahgunaan kekuasaan. Karena itu, transparansi dan akuntabilitas menjadi kata kunci agar gagasan ini tidak justru menimbulkan persoalan baru.
Kesimpulan
Partai Gerindra Dukung Parpol memiliki badan usaha menandai langkah penting dalam mendorong reformasi pendanaan politik di Indonesia. Dengan cara ini, partai tidak hanya bergantung pada bantuan negara atau sumbangan pihak ketiga. Tetapi bisa memiliki sumber dana mandiri yang sah dan stabil.
Namun, agar gagasan ini berhasil, diperlukan pengaturan yang ketat, transparan, dan adil, agar tidak disalahgunakan. Jika diterapkan dengan tepat, kebijakan ini bisa menjadi awal dari perubahan besar menuju sistem politik yang lebih sehat, bersih, dan profesional.
Gerindra telah membuka pintu diskusi, kini tugas bersama untuk mengawal agar badan usaha parpol benar-benar menjadi solusi, bukan jebakan baru dalam sistem demokrasi kita. Simak dan ikuti terus jangan sampai ketinggalan informasi terlengkap hanya di SEMBILAN NEWS.
Sumber Informasi Gambar:
- Gambar Pertama dari www.metrotvnews.com
- Gambar Kedua dari news.detik.com