Partai Nasional Demokrat (NasDem) kembali menunjukkan komitmennya terhadap kesejahteraan masyarakat melalui program kesehatan gratis.
Inisiatif Partai NasDem ini bertujuan untuk memastikan sumber daya manusia (SDM) Indonesia berada dalam kondisi prima, sejalan dengan visi partai untuk menciptakan bangsa yang sehat dan produktif. Kegiatan ini diselenggarakan di NasDem Tower, Jakarta Pusat, sebagai wujud nyata kepedulian partai terhadap isu kesehatan yang kini semakin kompleks.
Berikut ini rangkuman berbagai informasi menarik lainnya dan relevan yang bisa menambah wawasan Anda ada di SEMBILAN NEWS.
DAFTAR ISI
Prioritas Penyakit Modern
NasDem menggelar pemeriksaan kesehatan dengan fokus pada gula darah, kolesterol, dan asam urat. Menurut Wakil Ketua Umum NasDem, Saan Mustopa, ketiga penyakit ini kini menjadi ancaman serius, tidak hanya bagi lansia tetapi juga generasi muda.
Saan menyebut penyakit yang dulu identik dengan usia lanjut itu kini banyak diderita anak muda akibat pola hidup tidak sehat, konsumsi gula berlebih, makanan cepat saji, dan kurangnya aktivitas fisik. Fenomena ini menunjukkan perubahan pola penyakit yang perlu diwaspadai.
Data dari International Diabetes Federation (IDF) yang dipaparkan Saan Mustopa sangat mengkhawatirkan. Lebih dari 20 juta orang Indonesia hidup dengan diabetes, dengan tren peningkatan tercepat terjadi pada kelompok usia 20–40 tahun. Hal ini menggarisbawahi urgensi intervensi kesehatan yang lebih masif dan terarah.
Gaya Hidup Modern Dan Ancaman Kesehatan
Kementerian Kesehatan juga mencatat bahwa 35 persen masyarakat usia produktif memiliki kadar kolesterol tinggi. Lebih lanjut, hampir 1 dari 5 orang muda sudah menunjukkan tanda-tanda pra-diabetes. Angka-angka ini memperkuat argumen bahwa gaya hidup modern memiliki dampak signifikan terhadap kesehatan generasi muda.
Fenomena ini erat kaitannya dengan gaya hidup serba instan dan tinggi gula yang merajalela saat ini. Konsumsi minuman pemanis, kopi susu kekinian, hingga camilan berkalori tinggi tanpa diimbangi aktivitas fisik yang cukup, menjadi pemicu utama. Pola makan yang tidak seimbang dan kurangnya gerak fisik menciptakan lingkungan yang kondusif bagi perkembangan penyakit metabolik.
Ironisnya, lebih dari 70% masyarakat belum rutin memeriksakan kesehatan. Padahal, hipertensi, diabetes, dan penyakit jantung dapat dicegah jika diketahui lebih awal. Ini menunjukkan rendahnya kesadaran akan pentingnya pemeriksaan kesehatan.
Baca Juga: Budi Arie Ungkap Instruksi Jokowi Menjelang Kongres Projo, Tanggapi Isu Pembentukan Partai Baru
NasDem Hadir di Tengah Masyarakat
Melalui kegiatan pemeriksaan gratis ini, Ketua Umum Prokes NasDem Cashtry Meher menegaskan bahwa NasDem ingin hadir sebagai partai politik yang peduli terhadap kesehatan masyarakat. Inisiatif ini bukan sekadar program, tetapi wujud nyata dari komitmen partai untuk melayani rakyat secara langsung.
“Hari ini, di tempat ini, kita tidak menunggu rumah sakit penuh tapi kita justru mendatangi rakyat, dengan membawa pelayanan kesehatan langsung ke jantung masyarakat. Inilah politik yang sesungguhnya,” tegas Cashtry. Pernyataan ini menunjukkan filosofi NasDem yang proaktif dalam mendekatkan layanan kesehatan kepada masyarakat.
Kegiatan ini juga merupakan bentuk dukungan nyata terhadap program pemerintah, yaitu cek Kesehatan Gratis masyarakat di seluruh puskesmas. Dengan adanya sinergi antara partai politik dan program pemerintah, diharapkan jangkauan layanan kesehatan dapat semakin luas dan merata, menjangkau lebih banyak lapisan masyarakat.
Mendorong Kesadaran Kesehatan Dini
Cashtry berharap kegiatan ini dapat meningkatkan kesadaran penuh masyarakat terhadap kondisi kesehatan diri. Dengan deteksi dini dan pemahaman akan risiko penyakit, masyarakat diharapkan dapat mengambil langkah-langkah preventif yang diperlukan untuk mencegah timbulnya penyakit serius.
Edukasi kesehatan menjadi kunci dalam mengubah perilaku masyarakat menuju gaya hidup yang lebih sehat. Program-program seperti yang digagas NasDem ini berperan penting dalam memberikan informasi dan fasilitas yang dibutuhkan masyarakat untuk menjaga kesehatan mereka.
Pada akhirnya, kesehatan adalah investasi jangka panjang. Dengan masyarakat yang sehat, produktivitas bangsa akan meningkat, dan kualitas sumber daya manusia Indonesia akan semakin baik. NasDem melalui program ini berupaya membangun fondasi kesehatan yang kuat bagi masa depan bangsa.
Simak dan ikuti terus informasi menarik lainnya tentang berita-berita polik terbaru tentunya terpecaya hanya di SEMBILAN NEWS.
Sumber Informasi Gambar:
- Gambar Pertama dari antaranews.com
- Gambar Kedua dari tribunnews.com