Langkah Pemkab Tangerang menghadirkan bus sekolah gratis bukan sekadar program transportasi Ini adalah bukti bahwa pemerintah daerah tidak hanya berbicara.
Mulai hari ini, empat unit bus sekolah gratis resmi beroperasi di wilayah Kabupaten Tangerang. Program ini bukan hanya menjadi solusi praktis untuk mobilitas para pelajar, tapi juga bukti nyata bahwa pemerintah daerah benar-benar hadir dan peduli terhadap pendidikan serta kesejahteraan masyarakatnya SEMBILAN NEWS.
DAFTAR ISI
Inisiatif Transportasi Gratis Dari Pemkab Tangerang
Dalam sebuah acara peluncuran sederhana namun penuh makna di halaman kantor Dinas Perhubungan Kabupaten Tangerang, Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar, secara simbolis melepas keberangkatan perdana empat bus sekolah berwarna biru cerah tersebut.
Dalam sambutannya, ia menegaskan bahwa program ini merupakan langkah nyata dari visi pendidikan inklusif dan mobilitas yang merata bagi seluruh siswa di Kabupaten Tangerang.
“Transportasi seharusnya tidak menjadi penghalang untuk menimba ilmu. Dengan adanya bus sekolah gratis ini, kami ingin memastikan bahwa setiap anak memiliki akses yang mudah dan aman ke sekolah,” ujar Bupati Zaki.
Bus sekolah ini akan melayani rute-rute strategis di wilayah padat penduduk yang selama ini kesulitan akses transportasi, seperti Kecamatan Rajeg, Sindang Jaya, Pasar Kemis, dan Balaraja. Setiap bus memiliki kapasitas sekitar 40 penumpang dan dilengkapi fitur keselamatan seperti sabuk pengaman, CCTV, serta pengemudi yang telah dilatih khusus.
Respon Positif Masyarakat
Berita ini disambut antusias oleh masyarakat, terutama para orang tua yang selama ini harus memikirkan biaya tambahan untuk antar-jemput anak ke sekolah. Sebagian bahkan mengaku terharu karena merasa sangat terbantu, terutama di tengah tekanan ekonomi pasca-pandemi dan naiknya harga BBM.
Siti Rohani, seorang ibu dari tiga anak yang tinggal di daerah Sukamulya, mengaku sangat terbantu. “Biasanya saya harus antar anak naik ojek dan itu bisa sampai 20 ribu sehari, belum lagi kalau hujan. Sekarang ada bus gratis, saya bisa hemat dan anak juga lebih aman,” katanya sambil tersenyum lega.
Para siswa juga tak kalah bahagia. “Senang banget! Rasanya kayak naik bus pariwisata ke sekolah. Ada AC, enggak sempit, dan seru bareng teman-teman,” ujar Rian, siswa kelas 8 SMPN 2 Pasar Kemis.
Baca Juga: Polri Dapat Apresiasi Dari DPR: Garda Terdepan Swasembada Pangan Nasional
Rute, Jadwal, dan Mekanisme Penggunaan
Dinas Perhubungan Kabupaten Tangerang telah merilis detail mengenai rute dan jadwal operasional bus sekolah ini. Untuk tahap awal, keempat bus akan melayani dua kali perjalanan pada pagi hari (06.00 dan 06.30) dan dua kali pada sore hari (15.00 dan 15.30).
Berikut beberapa rute awal yang telah ditetapkan:
- Rute 1: Pasar Kemis – Cikupa – Balaraja (via Jalan Raya Serang)
- Rute 2: Rajeg – Sindang Jaya – Citra Raya
- Rute 3: Sepatan – Sukamulya – Mauk
- Rute 4: Curug – Legok – Panongan
Untuk menggunakan layanan ini, siswa cukup mendaftarkan diri melalui sekolah masing-masing yang telah bekerja sama dengan Dishub. Nantinya, siswa akan mendapatkan kartu akses khusus yang harus ditunjukkan saat naik bus. Tidak ada pungutan biaya sama sekali, alias 100% gratis.
Potensi Perluasan Program
Meskipun saat ini baru tersedia empat bus, Pemkab Tangerang berencana untuk menambah armada secara bertahap. Jika program ini dinilai sukses dan mendapat respon positif, jumlah bus akan diperluas hingga mencakup seluruh kecamatan di Kabupaten Tangerang.
“Kami tidak ingin hanya berhenti di sini. Ke depan, kami ingin memastikan bahwa setiap pelajar, bahkan yang tinggal di pelosok, bisa merasakan manfaat dari program ini,” ujar Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Tangerang, Agus Suryana.
Selain itu, Dishub juga akan melakukan evaluasi berkala terhadap efektivitas rute, keterisian bus, serta kepatuhan jadwal. Para sopir dan petugas pendamping di dalam bus juga akan diberikan pelatihan rutin agar kualitas layanan tetap prima dan humanis.
Meningkatkan Disiplin & Keamanan Pelajar
Selain meringankan beban finansial, kehadiran bus sekolah gratis ini juga diyakini mampu meningkatkan disiplin waktu para siswa. Dengan jadwal keberangkatan dan kepulangan yang teratur, siswa didorong untuk hadir tepat waktu dan tidak terlambat ke sekolah. Di sisi lain, tingkat keamanan pelajar di jalan juga meningkat karena mereka tidak lagi harus naik kendaraan umum yang seringkali padat dan tidak ramah anak-anak.
Program ini sekaligus menjadi bentuk preventif dari berbagai risiko yang biasa dihadapi siswa saat pergi atau pulang sekolah, seperti rawannya kecelakaan, tawuran pelajar, hingga aksi kriminal di jalanan.
Buat kalian yang ingin mendapatkan dan mengetahui informasi-informasi menarik lainnya mengenai partai politik SEMBILAN NEWS adalah pilihan terbaik buat anda.
- Gambar Utama dari rmol.id
- Gambar Kedua dari www.bbc.com