Site icon SEMBILAN NEWS

Ganjar: Saya Dapat Laporan Kades Diperiksa, Maaf Saya Tak Bisa Lagi Diam

Ganjar Pranowo, calon presiden nomor urut 3, mengaku mendapat laporan bahwa kepala desa (Kades) mulai diperiksa. Ia mengaku tak bisa tinggal diam setelah menerima laporan tersebut.
“Laporan dari kepala desa sudah saya terima dan sedang dalam peninjauan. Mohon maaf, maaf, saya tidak bisa tinggal diam lagi,” ucap Ganjar dalam pengarahan pada Rakornas Relawan Ganjar-Mahfud, Jawa Timur (Rakornas) menjelaskan,

Ganjar mengaku mendatangi mereka satu per satu dan meminta klarifikasi. Ia pun mengatakan telah mengungkapkan apa yang sebenarnya terjadi.

Saya akan ungkapkan apa yang terjadi, kata Ganjar.

“Kami datang satu per satu dan meminta klarifikasi,” ucapnya.

Pidato Ganjar ini patut mendapat sambutan hangat dari para relawan. Relawan terdengar berteriak “bertarung”.

Ganjar mengatakan, sebagian anggota DPR RI akan memanfaatkan hak konstitusionalnya jika pemilu tidak jujur ​​dan adil.

Ganjar lantas mengingatkan relawan untuk meraih kemenangan hattrick. Ia juga mengingatkan agar relawan untuk fokus ke depan.

“Ini kesempatan kita untuk meraih kemenangan hattrick. Ini kesempatan kita untuk membuktikan pada masyarakat bahwa agenda Reformasi kitalah yang akan membereskan,” ucap Ganjar.

“Tidak boleh bengkok kanan, tidak boleh bengkok kiri, dan kita dengan kekuatan rakyat akan kita pastikan lurus ke depan,” tambanya.

Baca Juga: Makna Salam Tiga Jari Ala Hunger Games Ganjar 

Danny Pomanto Dinilai Jadi Kunci Acara Jalan Sehat Ganjar di Makassar

Acara Jalan Perjuangan Sehat berjalan lancar di Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Moh Ramdhan ‘Danny’ Pomanto juga dianggap sukses dalam acara tersebut.
Jalan sehat yang diikuti calon Presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo ini berlangsung di Jalan Jenderal Sudirman, Makassar. Akademisi Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar Ibnu Hajar Yusuf menilai peristiwa tersebut menjadi titik analisis yang penting.

Pelaksanaan jalan sehat yang dipimpin Tim Ganjar-Mahfud di Makassar tidak hanya penting bagi masyarakat setempat, tetapi juga menjadi titik fokus penyelidikan sosiologis yang luas, kata Hajar dalam keterangannya.

Ia menggambarkan jalan sehat tersebut merupakan perwujudan dari kompleksnya interaksi sosial di ranah politik Makassar. Meski demikian, Danny diyakini mampu menjalankan tugasnya.

Hajar memaparkan mekanisme bagaimana terselenggaranya peristiwa tersebut dijelaskan dengan menggunakan perspektif sosiologi. Danny diduga berperan dalam memfasilitasi pergaulan berbagai segmen sosial dalam jalan sehat.

“Jejaring sosial, seperti yang dijelaskan oleh Émile Durkheim dan Max Weber, fokus pada pentingnya hubungan dan interaksi antar individu dalam pembentukan masyarakat. Danny Pomanto, dalam hal ini, berfungsi sebagai penghubung penting yang mengumpulkan berbagai segmen masyarakat, jelasnya. .

Ia kemudian membahas contoh kampanye pemilu Presiden Barack Obama pada tahun 2008. Ia mengatakan bahwa selama periode ini, Obama memanfaatkan media sosial dan teknologi baru untuk menciptakan kelompok pendukung yang besar.

Cara ini mirip dengan teknik Danny Pomanto dalam memanfaatkan acara sehat yang mempersatukan individu dan komunitas yang berbeda.

Selain itu, Hajar menjelaskan, Danny dan Ganjar memanfaatkan jalan sehat sebagai sarana untuk meningkatkan pengaruh sosial dan politik. Menurutnya, langkah tersebut merupakan contoh konsep mobilitas sosial yang dikemukakan Pitirim Sorokin.

Danny Pomanto dan Ganjar Pranowo memanfaatkan jalan sehat sebagai sarana untuk meningkatkan pengaruh sosial dan politiknya, seperti halnya tokoh politik yang memanfaatkan aktivitas publik untuk meningkatkan popularitasnya, ujarnya.

Ganjar Prihatin Bitung Ricuh, Minta Warga Pro Palestina atau Israel Rukun

Calon Presiden (CAPRES) nomor urut 3 Ganjar Pranowo mengungkapkan keprihatinannya terkait kerusuhan di Bitung, Sulawesi Utara (Sulut) di Jalan Santai Perjuangan di Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Dia mengajak seluruh Indonesia untuk tetap damai meski berbeda dukungan terhadap kampanye Palestina dan Israel.
Ganjar Pranowo mengikuti Jalan Perjuangan Sehat yang digagas oleh relawan Genzi Sulawesi Selatan di Car Free Day jalan Jenderal Sudirman, Makassar. Ganjar menjelaskan, inisiatif ini merupakan bentuk bantuan terhadap Palestina.

Laporan lain diterima. Suatu kejadian (di Bitung, Manado, dan Sulawesi Utara) yang menimbulkan rasa tidak nyaman antar masyarakat karena saling mendukung dan melindungi. Ganjar menyampaikan hal tersebut dalam sambutannya.

Gubernur Jawa Tengah sebelumnya mengatakan, masyarakat Indonesia harus tetap kompak meski berbeda suku dan agama. Ganjar juga ingin menghentikan konflik Palestina-Israel.

“Kita bisa mengkritik kegagalan pemerintah Palestina.” Eropa sedang mengalami perang. Kita harus berusaha menenangkan keadaan, dan masyarakat Indonesia harus berpartisipasi dalam masalah ini. Kita tidak bisa berperang, kita tidak bisa berkonflik. “Kami berharap semua dalam keadaan sehat,” ucap Ganjar.

Ganjar kemudian membubarkan peserta Jalan Sehat Perjuangan dalam perjalanan menuju Jalan Jenderal Sudirman, jalan H Bau, dan Arief Rate kemudian kembali ke Sudirman. Ia mengaku antusias dengan antusiasme peserta.

Sejauh mata memandang, saya tidak bisa melihat ujungnya, katanya.
Ia yakin Pilpres 2024 akan berjalan damai. Diawali dengan menyehatkan jiwa dan raga melalui olahraga.

Hari ini kita bertemu. Kami akan berlatih. Mari kita simak tiga hal, jiwa kita sehat, pikiran kita aktif, dan pemilu juga sah. Saya menghargai sudah bertemu dengan kami, ucapnya.

Demokrat soal Ganjar Dapat Laporan Kades Diperiksa: Yang Dituduh Siapa?

Ganjar Planovo, calon presiden nomor urut 3, mengaku mendapat laporan bahwa kepala desa (Kades) mulai dimintai keterangan dan tak tinggal diam. Partai Demokrat (PD) meminta Ganjar menggunakan peraturan pemilu untuk mengusut tudingan tersebut.
Juru Bicara Partai Demokrat Irwan mengatakan, “Sebagai calon presiden, Pak Ganjar sebaiknya menggunakan mekanisme pemilu yang sudah baku seperti itu. Kalau memang ada kejanggalan dalam pemilu presiden, laporkan saja ke Bawaslu.”

“Kalau lapor ke relawan, bukan hanya tidak menyelesaikan masalah, tapi malah menimbulkan kecurigaan dan salah paham. Apalagi kalau ada yang menghalangi jalan, relawan itu akan jatuh. “Akhirnya ada yang tidak beres. ,” tambahnya. Demokrat mempertanyakan partai politik mana yang terlibat dalam pernyataan Ganjar tersebut. Padahal, menurut Irwan, partai pengusung Presiden Jokowi saat ini mendukung Ganjar.

Apalagi Partai Persatuan pengusung Pak Ganjar juga berada di bawah kepemimpinan pemerintahan Pak Jokowi. Menterinya banyak, bahkan pimpinan Partai Demokrat. Lalu siapa yang dituduh tidak adil?, kata Irwan.

Irvan menegaskan koalisi pendukung Prabowo Subianto Djibran Rakhabumin Rakha berkomitmen menyelenggarakan pemilu damai. Irwan mengatakan aliansi tersebut mempercayai penyelenggara dan pemantau pemilu.

“Ini tentu berbeda bagi Kita Indonesia Maju. berkomitmen menjaga pemilu tetap damai. Kami percaya penuh kepada penyelenggara pemilu dan pengawasannya. Kami akan terus merangkul semua pihak, bermain politik dengan gembira dan menjaga semangat ‘demokrasi’ Rekonsiliasi adalah jalan tengah politik progresif di Indonesia,” tambahnya.

Ganjar Pranowo sebelumnya mengaku mendapat laporan bahwa kepala desa mulai dimintai keterangan. Ia mengaku tak bisa tinggal diam setelah menerima laporan tersebut.

“Laporan dari kepala desa sudah saya terima dan sedang dalam peninjauan. Mohon maaf, maaf, saya tidak bisa tinggal diam lagi,” ucap Ganjar dalam pengarahan pada Rakornas Relawan Ganjar-Mahfud Se-Jawa (Rakornas).

Ganjar mengaku mendatangi mereka satu per satu dan meminta klarifikasi. Ia pun mengatakan telah mengungkapkan apa yang sebenarnya terjadi.

Saya akan ungkapkan apa yang terjadi, ucap Ganjar

Exit mobile version