Site icon SEMBILAN NEWS

Anies ke Relawan: Waktu Kita Mepet, Mau mirip sekarang Atau Perubahan?

Anies Baswedan sebagai calon presiden nomor urut 1, melemparkan pilihan kepada peserta Kongres Pemuda Perubahan ihwal mau perubahan atau tidak. Anies menuturkan ketika untuk menetapkan membentuk perubahan telah tidak banyak, mengingat semakin mendekati hari H Pilpres 2024.
“Saatnya kita, telah mepet, 14 Februari. Kita punya waktu 6 jam, jam 7 pagi sampai jam 1 siang. 6 jam itulah saat kita memilih, apakah Indonesia akan jalan terus seperti kini . Atau kita akan melakukan perubahan. Pilihannya yg mana? Pilihnya yang mana?,” ucap Anies waktu menghadiri program deklarasi relawan Kongres Pemuda Perubahan di Convention Hall Smesco.

Anies mengajak para relawannya buat turut andil dalam perubahan. dia meminta mereka menjangkau para generasi muda buat memenangkan dirinya.

“Deklarasi tersebut penting. tapi lebih krusial lagi, menjangkau anak-anak muda seluruh Indonesia. Siap? Siap menjangkau seluruh?

Sekembalinya dari program ini, berbekal deklarasi tersebut, berbekal komitmen tersebut, jangkau semua,” pinta Anies pada peserta deklarasi.

Anies menyebut syarat yg terdapat saat ini wajib dirubah. Mulai berasal sulitnya lapangan pekerjaan sampai bahan utama yg mahal. dia lantas mengajak warga menentukan dirinya serta melakukan perubahan terhadap syarat tersebut.

“Membawa pertanyaan sederhana. Apakah lapangan pekerjaan kini mudah? simpel atau sulit?” ucap dia.

Pertanyaan-pertanyaan tersebut, kata Anies, ialah pesan yg wajib dibawa oleh para relawan ketika bertemu masyarakat. Tidak hanya soal informasi lapangan kerja, namun juga harga kebutuhan utama serta biaya kesehatan.

“Apakah kebutuhan pokok mahal, atau murah? Apakah biaya kesehatan murah atau mahal? jikalau jawabannya seluruh seperti itu, butuhnya apa? Butuhnya apa? Perubahan. Pesan itulah yg dibawa. Sederhana sekali,” ucap Anies.

Anies Harap pemeriksaan Kades pada Jateng Ditunda hingga Usai Pemilu

Pak Anies Baswedan sebagai Calon presiden nomor urut 1, berharap proses hukum di para ketua desa (kades) terkait dugaan korupsi di Jawa Tengah (Jateng) bisa ditunda hingga Pemilu 2024 berakhir. Anies menuturkan hal tadi agar tidak ada yang merasa diintimidasi pada masa Pemiu.
“Saya berharap menjelang Pemilu Ini sementara hentikan dulu lah proses-proses seperti itu. Satu bulan aja kok. agar tak ada orang yg merasa diintimidasi,” ucap Anies.

sementara itu calon Wakil Presiden nomor urut satu, Cak Imin, berkata dirinya siap mendampingi para kades yg diperiksa. Hal ini sebagai bentuk upaya dan dukungan di para kades yang dituduh melakukan korupsi.

“Saya siap mendampingi para kades yang diperiksa,” ucapnya.

Cak Imin mengatakan akan menyiapkan tim kuasa hukum. “saya akan menyiapkan pengacara-pengacara tim hukum yang akan mendampingi kades-kades yg dituduh korupsi,” ungkapnya.

buat diketahui, Polda Jateng menangani dugaan korupsi dana aspirasi desa pada 3 daerah yaitu Kabupaten Wonogiri, Kabupaten Karanganyar, dan Kabupaten Klaten.

Direktur Reserse Kriminal spesifik Polda Jateng, Komisaris Besar Dwi Subagio berkata masalah ini berawal berasal laporan masyarakat serta LSM di 12 April 2023. Dana yang diduga dikorupsi diduga bersumber asal dana Banprov Tahun anggaran 2020 serta Tahun anggaran 2021.

“April terdapat laporan rakyat, LSM, adanya dugaan pemotongan dana aspirasi desa berasal bantuan provinsi serta adanya pekerjaan tidak sinkron spesifikasi. telah lakukan langkah pada hal penyelidikan apakah benar terjadi atau tidak,” ucap Dwi.

“Sudah melakukan investigasi pada 13 pihak pada bentuk klarifikasi serta permintaan dokumen atau fotokopi,” ucapnya.

Dwi mengatakan tidak ada hambatan pada penanganan perkara tadi. beliau juga menegaskan tidak terdapat unsur politik pada penanganan kasus itu.

“Kami tegaskan aktivitas kami dimulai semenjak bulan April dan tidak ada kaitannya dengan masalah pemilu. Berupaya kami semua membantu serta mendukung program yang dikeluarkan provinsi serta kabupaten bahkan kepala desa. Kami berupaya pembangunan ini mampu berjalan sesuai spesifikasi,” ungkapnya.

Baca Juga: Gerindra Jatim Targetkan Prabowo-Gibran Menang Satu Putaran 

Resmi, Ini Desain Surat Suara Pilpres 2024

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Indonesia telah merilis desain surat suara Pilpres 2024. Surat suara juga sudah dicetak dan akan didistribusikan ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) secara bertahap antara tanggal 6 hingga 23 Desember 2023.
Ada tiga calon presiden dan wakil presiden 2024 yang mengikuti pemungutan suara. Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar menduduki peringkat pertama, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka menduduki peringkat kedua, serta Ganjar Pranowo dan Mahfud Md menduduki peringkat ketiga.

Anies-Cak Imin sama-sama mengenakan jas lengkap dan topi hitam, Prabowo Subianto dan Gibran mengenakan kemeja biru, sedangkan Ganjar-Mahfud mengenakan kemeja putih dan topi hitam.

Terdapat juga logo KPU Indonesia di bagian atas kertas suara dan logo partai pengusung di bawah pasangan calon.

Yulianto Sudrajat, anggota KPU RI, mengatakan pemungutan suara telah disetujui semua pihak. Partainya kemudian akan mencetak dan menyortir surat suara serta mendistribusikannya ke distrik.

“Sudah disetujui dan selanjutnya akan masuk ke proses pencetakan,” ucap Dragat.

Jokowi Hingga Airlangga Ramai-ramai Jawab Kritik Anies soal IKN

Anies Baswedan sebagai calon presiden merespons pembangunan Ibu Kota Negara Nusa di Kalimantan Timur. Dia menganngap proyek pemindahan ibu kota negara kita ini tak sesuai dengan apa tujuan untuk pemerataan sosial. Ini malah menimbukan ketimpangan baru.

Kemudian kenapa dan bagaimana tanggapan pemerintah terhadap sentilan Anies tentang IKN?
Pak Jokowi dan beberapa para menteri merespon tentang masalah ini.

Jokowi Tak Ingin Jawa Sentris

Beberapa terkait yang di katakan Anies, Jokowi mengaku keberatan IKN tidak akan menimbulkan ketimpangan hal baru. Malah menurutnya IKN tidak akan menimbulkan pemeratan. Dia sangat menegaskan dalam pemerintahan saat ini tidak akan mau Jawa sentris, tetapi akan menerapkan konsep Indonesia sentris.

“Malah kebalikannya, kita semua itu tidak ingin Jawa-sentris. Kami ingin Indonesia-sentris karena kita ingat 58 persen. PDB ekonomi ada di Jawa, 58 persen dari 17 ribu pulau yang kita miliki, 58 persen itu ada di Pulau Jawa sehingga kita ingin Indonesia-sentris,” ucap Jokowi.

“Ada di pulau lain juga pertumbuhan ekonomi, di pulau lain selain Jawa juga ada di beberapa titik titik pertumbuhan ekonomi baru. Yang kita harapkan itu. Jadi juga penduduk. Populasi Indonesia ini 56 persen ada di Pulau Jawa, yang 17 ribu, yang lainnya mestinya ada pemerataan,” ucapnya.

Pak Jokowi menyebut IKN akan menimbulkan pemerataan ekonomi dan pemerataan penduduk. Tetapi, menurut Jokowi, hal itu tak bisa dilakukan dalam waktu yang sangat cepat.

“Dalam pemerataan ekonomi, pemerataan penduduk, menumbuhkan titik titik pertumbuhan ekonomi baru. Saya anggap arahnya ke sana. Tapi ini kan memang tidak sehari dua hari, setahun dua tahun, jangka panjang,” ucapnya.

Exit mobile version